Permintaan
pasar yang semakin besar mendorong pembudidaya ikan untuk meningkatkan hasil
produksi yang optimal. Namun ada beberapa kendala yang sering dihadapi oleh
para pembudidaya yaitu kematian ikan yang cukup tinggi akibat suhu yang terlalu
ekstrim, hujan yang terus menerus dan penyakit ikan. Kematian ikan karena
faktor iklim sulit dikendalikan, sedangkan faktor kematian yang disebabkan
karena penyakit seperti bakteri pathogen perlu dilakukan pencegahan dan
pengendalian. Salah satu upaya untuk melakukan pencegahan dan pengendalian
penyakit pada ikan adalah dengan pemberian probiotik.
Istilah probiotik pertama kali digunakan oleh Lilly &
Stillwell pada tahun 1965. Probiotik didefinisikan sebagai
mikroorganisme hidup yang merangsang pertumbuhan organisme lain. Berdasarkan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan bernomor
PER.04/Men/2012 tentang obat ikan, probiotik adalah obat ikan yang dihasilkan
dari mikroba non pathogenik yang secara alami ada dalam lingkungan di air dan
dalam tubuh ikan yang bekerja dengan proses bioremediasi, biokontrol saluran
cerna, serta sebagai penyaing bakteri pathogen, antara lain bakteri Bacillus subtillis, Lactobacillus,
Nitrosomonas, dan Nitrobacter. Adapun
jumlah bakteri maksimal dalam satu produk probiotik adalah 5 spesies dengan
konsentrasi masing-masing minimal 1 x 106 cfu/ml.
Dalam
kegiatan budidaya, penggunaan probiotik dapat diterapkan melalui lingkungan
perairan dan melalui pakan, yang bertujuan untuk:
1.
Memperbaiki serta
mempertahankan kualitas air;
2.
Mengurai sisa pakan,
feses, jasad renik yang mati;
3.
Menurunkan senyawa
beracun (ammonia, nitrit, H2S);
4.
Menekan pertumbuhan
bakteri pathogen;
5.
Meningkatkan kekebalan
tubuh.
Pemanfaatan
probiotik dapat mengurangi bahkan menghilangkan penggunaan antibiotik sehingga
akan tercipta suatu sistem budidaya yang ramah lingkungan dan mengurangi resiko
kontaminasi penyakit pada produksi budidaya ikan.
Peranan
probiotik sebagai kontrol biologis (biological
control) merupakan hal yang penting dalam meningkatkan produksi budidaya.
Namun pembudidaya juga harus berhati-hati dalam pemilihan dan penggunaan
probiotik yang akan menimbulkan efek kontraproduktif pada kegiatan budidaya. Pemilihan
jenis probiotik harus menyesuaikan kebutuhan dan terdaftar di Kementrian
Kelautan dan Perikanan. Pemilihan probiotik yang salah dikhawatirkan akan
menjadi media pembawa bakteri pathogen penyebab penyakit pada ikan yang
dibudidayakan. Selain itu, penggunaan probiotik juga memiliki batas tertentu. Penggunaan
probiotik secara berlebihan akan menyebabkan over probiotik yang akan membuat
kadar oksigen terlarut di dalam air menjadi drop.
Berikut
adalah beberapa contoh probiotik yang terdaftar di Kementrian Kelautan dan
Perikanan (sumber: http://www.sibatik.kkp.go.id/web/daftar-izin/):
|
No.
|
Nama Obat
|
Perusahaan
|
No. Daftar
|
Golongan
|
Indikasi
|
|
1.
|
EPICIN
|
PT. Behn Meyer Kimia
|
KKP RI No I 1507002 -P1 PbBS
|
Obat Bebas Terbatas (OBT)
|
Efektif dan cepat mengurangi
level ammonia, nitrit dan sulfide pollutant; Membentuk pembiakan bakteri
alami dlm kolam dan menekan bakteri pathogen; Sebagai biological sampah
organik dalam air dan tanah
|
|
2.
|
MINA BACTO
|
PT. Marindolab Pratama
|
KKP RI No D 160201-P1 PbBC
|
Obat Bebas (OB)
|
Menguraikan bahan organik di
air dan dasar kolam; Meningkatkan dominasi bakteri menguntungkan&menekan
bakteri pathogen; Menjaga kestabilan kualitas air yang optimal untuk ikan
|
|
3.
|
M - BACTO
|
PT. Marindolab Pratama
|
KKP RI No D 160202-P1 PbBC
|
Obat Bebas (OB)
|
Mengoptimalkan keseimbangan
ekologi kolam budidaya; Menjaga kestabilan plankton
|
|
4.
|
BI KLIN
|
PT. Marindolab Pratama
|
KKP RI No D 160803-P1 PbBC
|
Obat Bebas (OB)
|
Menekan dominasi bakteri
pathogen di hepatopankreas dan saluran pencernaan; Mengoptimalkan sistem
kekebalan tubuh terhadap serangan kuman penyakit
|
|
5.
|
BIO SOLUTION
|
PT. Marindolab Pratama
|
KKP RI No D 160804-P1 PbBC
|
Obat Bebas (OB)
|
Menguraikan dominasi bakteri pathogen
(Vibrio sp.); Meningkatkan dominasi
populasi bakteri dan plankton menguntungkan; Menjaga kebersihan dasar lahan
dan kestabilan parameter air kolam
|
|
6.
|
MINA PRO
|
PT. Marindolab Pratama
|
KKP RI No D 160805-P1 PbBC
|
Obat Bebas (OB)
|
Meningkatkan pertumbuhan dan
kesehatan ikan; Membantu proses pencernaan dan penyerapan nutrisi; Meningkatkan
ketahanan tubuh ikan; Menekan pertumbuhan bakteri pathogen
|
|
7.
|
PB - 2
|
PT. Marindolab Pratama
|
KKP RI No D 160206-P1 PbBC
|
Obat Bebas (OB)
|
Menekan dominansi bakteri
pathogen; Menjaga lingkungan air tetap bersih; Menguraikan bahan organik, ammonia
dan nitrit; Meningkatkan aktivitas udang
|
|
8.
|
MINA PS
|
PT. Marindolab Pratama
|
KKP RI No D 160207-P1 PbBC
|
Obat Bebas (OB)
|
Menguraikan gas H2S
dan bahan-bahan organik (dekomposer) diair dan tanah; Menjaga kebersihan
dasar kolam; Meningkatkan daya dukung kolam padat penebaran
|
|
9.
|
SUPER PS
|
PT. Marindolab Pratama
|
KKP RI No D 160208-P1 PbBC
|
Obat Bebas (OB)
|
Menguraikan gas H2S
dan bahan-bahan organik (dekomposer) diair dan tanah; Menjaga kebersihan
dasar kolam; Meningkatkan daya dukung kolam padat penebaran didasar kolam;
Meningkatkan dominansi bakteri
|
|
10.
|
SUPER VAMEI
|
PT. Marindolab Pratama
|
KKP RI No D 160209-P1 PbBC
|
Obat Bebas (OB)
|
Meningkatkan dekomposisi bahan
organik didasar kolam
|
|
11.
|
SUPER NB
|
PT. Marindolab Pratama
|
KKP RI No D 1602010-P1 PbBC
|
Obat Bebas (OB)
|
Meningkatkan NH3 dan
NO2 di air dan tanah dasar; Meningkatkan dominasi populasi bakteri
dan plankton menguntungkan; Menguraikan lumpur organik secara biologis
|
|
12.
|
SANOLIFE MIC
|
PT. Inve Indonesia
|
DKP RI NO. I 060633 PBS
|
Obat Bebas (OB)
|
Menghambat pertumbuhan bakteri
pathogen; Mempercepat proses degradasi limbah
|
|
13.
|
SANOLIFE PRO-W
|
PT. Inve Indonesia
|
DKP RI NO. I 060634 PBS
|
Obat Bebas (OB)
|
Menghambat pertumbuhan bakteri
pathogen; Mempercepat proses degradasi limbah; Mengatasi blooming
phytoplankton dan mempertahankan kestabilannya
|
|
14.
|
SANOLIFE PRO-1
|
PT. Inve Indonesia
|
DKP RI NO. I 060635 PBS
|
Obat Bebas (OB)
|
Menghambat pertumbuhan bakteri pathogen;
Mempercepat proses degradasi limbah
|
|
15.
|
SANOLIFE PRO-2
|
PT. Inve Indonesia
|
DKP RI NO. I 060636 PBS
|
Obat Bebas (OB)
|
Menghambat pertumbuhan bakteri pathogen;
Mempercepat proses degradasi limbah
|
|
16.
|
VANNAGEN
|
PT. Surya Hidup Satwa
|
DKP RI. NO. I 060742 PTS
|
Obat Bebas Terbatas (OBT)
|
Untuk pertumbuhan, fertilitas
dan pembenihan pada spesies ikan dan udang
|
|
17.
|
TIGER-BAC®
|
PT. Sanbe Farma
|
DKP RI NO. D 0608044 PTS
|
Obat Bebas Terbatas (OBT)
|
Meningkatkan daya tahan hidup
udang dan ikan
|
|
18.
|
AQUAZYME
|
PT. Longmen Indo Nusantara
|
DKP RI NO. I 0611052 PTS
|
Obat Bebas Terbatas (OBT)
|
Menguraikan bahan organik; Mencegah
pembusukan dasar tambak; Menstabilkan kualitas air; Memperkecil BOD
|
|
19.
|
Biobacteri Type I
|
CV. Bio Tirta
|
DKP RI NO. D 0801089 BBC
|
Obat Bebas (OB)
|
Mengurai timbunan bahan
organik; Memperbaiki kualitas air dan menambah daya dukung kolam; Membantu
pertumbuhan plankton dan menjaga kestabilannya; Menekan pertumbuhan bakteri
gram negatif
|
|
20.
|
Biobacteri Type II
|
CV. Bio Tirta
|
DKP RI NO. D 0801090 BBC
|
Obat Bebas (OB)
|
Mengurai timbunan bahan
organik; Memperbaiki kualitas air dan menambah daya dukung kolam; Dapat
mengontrol kepadatan plankton
|
|
21.
|
Bio PS
|
CV. Bio Tirta
|
DKP RI NO. D 0801091 BBC
|
Obat Bebas (OB)
|
Menetralkan/ menurunkan
kandungan H2S dalam air; Menurunkan kandungan senyawa nitrogen anorganik;
Mengurangi/ mengatasi tumbuhnya kelekap/ lumut sutera; Menurunkan kandungan
senyawa organik
|
|
22.
|
PRO-TECT
|
PT. Sanbe Farma
|
DKP RI No. I 0809101 BTS
|
Obat Bebas Terbatas (OBT)
|
Memperbaiki kualitas air dengan
cara menguraikan bahan organik sisa pakan, kotoran dan lain-lain; Menghambat
pertumbuhan bakteri penyebab penyakit pada udang dan ikan
|
|
23.
|
THIONIL
|
PT. Sanbe Farma
|
DKP RI No. I 0809102 BTS
|
Obat Bebas Terbatas (OBT)
|
Memperbaiki kualitas air dengan
cara menguraikan bahan organik sisa pakan, kotoran dan lain-lain; Menstabilkan
populasi alga
|
|
24.
|
SMS Migro Tambak
|
CV. Sri Putra Bakti
|
DKP RI No. D 0809103 BTC
|
Obat Bebas Terbatas (OBT)
|
Meningkatkan dan menjaga mutu
air serta menekan bakteri merugikan; Meningkatkan mutu dan jumlah plankton
hewani/nabati; Menekan potensi pencemaran di sekitar lingkungan tambak
|
|
25.
|
SMS Migro Tambak Suplemen
|
CV. Sri Putra Bakti
|
DKP RI No. D 0809104 BTC
|
Obat Bebas Terbatas (OBT)
|
Meningkatkan efisiensi
penggunaan pakan; Meningkatkan nafsu makan; Memaksimalkan pencernaan makanan
|
|
26.
|
PETROGROW
|
PT. Petrokimia Kayaku
|
DKP RI No. D 0812108 BTC
|
Obat Bebas Terbatas (OBT)
|
Memperbaiki mikro flora dalam
pencernaan ikan dan udang dan meningkatkan penyerapan makanan; Meningkatkan
pertumbuhan plankton; Memperkaya mikroflora yang bermanfaat dan menghambat
perkembangan bakteri
|
|
27.
|
EX - AM
|
PT. Sanbe Farma
|
DKP RI No. I 0906114 BTS
|
Obat Bebas Terbatas (OBT)
|
Memperbaiki kualitas air; Menguraikan
dan menurunkan kadar ammonia, nitrit dan gas-gas toksik lainnya; Membuat
lingkungan air lebih sehat untuk ikan dan udang
|
|
28.
|
Probiont M1
|
PT. Indovetraco Makmur abadi
|
DKP RI No. D 0908119 BTC
|
Obat Bebas Terbatas (OBT)
|
Merupakan sediaan untuk
budidaya perikanan laut; efektif dalam menjaga kandungan H2S
didasar tambak dalam tingkat yang rendah; Menekan jumlah bakteri Vibrio sp. dan membantu meningkatkan
hasil budidaya
|
|
29.
|
Probiobac ®Aquatic
|
PT. Caprifarmindo Labs
|
DKP RI No. D 0909120 PbTS
|
Obat Bebas Terbatas (OBT)
|
Meningkatkan kualitas air
dengan cara menguraikan limbah organik di tambak; Membuat lingkungan air
lebih sehat
|
|
30.
|
PondDtox
|
PT. Surya Hidup Satwa
|
DKP RI No. I 0912131 PbTS
|
Obat Bebas Terbatas (OBT)
|
Untuk mengurangi tingkat
hydrogen sulfida pada kolam budidaya
|
|
31.
|
PondProtect
|
PT. Surya Hidup Satwa
|
KKP RI No. I 1010137 PbBS
|
Obat Bebas (OB)
|
Untuk menurunkan amonia dan
nitrit pada kolam budidaya
|
|
32.
|
Bio Harvest "Ariake"
|
PT. Harvest Ariake Indonesia
|
KKP RI No. D 1008136 PbBS
|
Obat Bebas (OB)
|
Untuk mencegah pertumbuhan
jamur
|
|
33.
|
Proboost
|
CV. Harapan Abadi
|
KKP RI No. I 1010139 PbBS
|
Obat Bebas (OB)
|
Untuk memperbaiki performance
pada ikan dan udang
|
|
34.
|
Prosatu
|
PT. Blue Sky Biotech
|
KKP RI No. D 1011140 PbBC
|
Obat Bebas (OB)
|
Membantu memperbaiki lingkungan
dan mengatasi polusi akuatik
|
|
35.
|
Prosatu-B4
|
PT. Blue Sky Biotech
|
KKP RI No D 1502248 PbBS
|
Obat Bebas (OB)
|
Menjaga kestabilan amonia pada
media pemeliharaan
|
|
36.
|
Proterra
|
PT. Blue Sky Biotech
|
KKP RI No D 1502249 PbBS
|
Obat Bebas (OB)
|
Mampu menjaga kestabilan kadar
amonia pada media pemeliharaan
|
|
37.
|
BactoGro
|
CV. Catur Blue Aqua
|
KKP RI No I 15050259 PbBS
|
Obat Bebas (OB)
|
Menurunkan gas ammonia; Menekan
pertumbuhan bakteri Vibrio sp.
|
|
38.
|
SoilGro
|
CV. Catur Blue Aqua
|
KKP RI No I 15050260 PbBS
|
Obat Bebas (OB)
|
Mengurangi kandungan bahan
organik di dalam tambak; Meningkatkan redoks potensial perairan tambak
|
|
39.
|
Probiu
|
CV. Pradipta Paramitha
|
KKP RI No D 1606286 PbBS
|
Obat Bebas (OB)
|
Meningkatkan dan menstabilkan
kualitas air media budidaya serta menstabilkan komposisi mikroflora di
saluran pencernaan udang
|
|
40.
|
Nitro TP
|
CV. Pradipta Paramitha
|
KKP RI No D 1606287 PbBS
|
Obat Bebas (OB)
|
Meningkatkan dan menstabilkan
kualitas air media budidaya serta menstabilkan komposisi mikroflora di
saluran pencernaan udang
|
|
41.
|
Rhobac
|
CV. Pradipta Paramitha
|
KKP RI No D 1608288 PbBC
|
Obat Bebas (OB)
|
Mengurangi H2S pada
air media budidaya ikan dan udang
|
|
42.
|
Bioku Fish
|
Indo Acidatama, PT
|
KKP RI No. D 1611291 PbBC
|
Obat Bebas (OB)
|
Menyempurnakan sistem
pencernaan ikan (meningkatkan efisiensi FCR), Menekan pertumbuhan bakteri
yang merugikan sehingga mengurangi tingkat kematian ikan, Mempercepat masa
panen
|

0 komentar:
Posting Komentar